Segala sesuatu pasti akan ada konsekuensinya. Itu merupakan suatu hukum yang tidak terbantahkan. Ada dampak yang baik dan buruk dalam segala hal. Begitupun kalau menonton sinetron Suara Hati Istri.
Selain pesan moral yang tentunya diharapkan tersampaikan dengan baik, sangat mungkin juga timbul berbagai pikiran konyol. Tidak terhindarkan mengingat jalan cerita, alurnya, dan adegan-adegannya, bukan tidak mungkin pikiran itu akan muncul.
Beberapa pikiran konyol yang mungkin hadir akibat nonton Sinetron Suara Hati Istri, apalagi kalau kebanyakan, bisa dilihat di bawah ini.
1> Tidak suka pada istri, nikah siri saja
Yah, sulit terhindarkan karena solusi para suami atas masalah rumah tangga dalam sinetron ini adalah dengan “nikah siri”. Apapun karena ujung-ujungnya adegan nikah siri selalu ada.
2> Kesal dan marah pada istri, cari wanita lain saja
Biasanya kalau seorang pria berselingkuh, maka wanita selingkuhannya disebut pelakor karena dia dianggap “merebut”. Padahal, kalau menonton sinetron ini, justru banyak suami yang berkeputusan mencari wanita lain.
Itu solusi dalam setiap konflik rumah tangga, penyelesaiannya adalah dengan mencari perempuan lain. Ujungnya biasanya pada nikah siri.
3> 50% wanita pelakor
Untuk satu pria, si suami, akan selalu ada satu wanita baik dan satu wanita jahat (si pelakor). Artinya 50% wanita baik-baik dan 50% adalah orang jahat
4> Bete sama istri pertama, talak satu saja
Jangan langsung talak tiga karena tidak bisa balikan lagi. Kalau memang bete sama istri pertama, cari wanita lain, terus talak satu istri pertama.
Nanti, kalau ternyata istri kedua, ketiga, keempat, ternyata tidak sebaik yang pertama, balikan lagi dengannya, lalu talak istri yang lain. Jangan lupa talak satu saja supaya bisa rujuk lagi.
5> Mobil di Indonesia kuat-kuat, tapi bagian pintunya tidak
Adegan kecelakaan banyak sekali. Biasanya mobil menghantam tiang listrik atau pohon. Orangnya sampai terlempar keluar, pertanda kecelakaannya keras sekali.
Namun, mobilnya biasanya hanya penyok depannya saja, sementara orangnya terlempar keluar (walau pakai seat belt). Orangnya sampai mati, sedangkan mobilnya tidak ringsek.
6> Rumah sakit di Jakarta cuma satu
Setiap ada yang sakit atau kecelakaan, bahkan melahirkan selalu dibawa ke rumah sakit yang sama. Itu-itu saja.
Mungkin memang rumah sakit di Jakarta cuma satu .
7> Orang Jakarta suka banget selingkuh
Kalau melihat tayangan sinetron ini, sepertinya orang Jakarta itu doyan banget poligami atau selingkuh.
Belum pernah melihat episode yang perselingkuhannya terjadi di luar Jakarta.
8> Cowok Indonesia plin plan
Para suami di sinetron ini sepertinya orang yang mudah sekali terpengaruh dan tidak bisa mengambil keputusan. Plin plan.
Butuh azab dan karma terjadi dulu untuk membuka pikiran dan membuatnya sadar.
9> Cari mertua yang “baik”
Untuk kaum wanita, jangan lupa kalau minta dikenalkan pada ibu mertua. Perhatikan karakternya dengan baik dan jalin hubungan dengannya sebaik mungkin.
Jangan sampai ibu mertua menyuruh anaknya nanti untuk mencari wanita lain. Banyak yang seperti itu si Suara Hati Istri
10> Kaum cowok bakalan senang
Nama sinetronnya memang berbau wanita, tetapi sebenarnya, sinetron Suara Hati Istri, sinetronnya kaum laki-laki.
Coba saja bayangkan, betapa senangnya laki-laki dalam sinetron ini. Banyak wanita yang dengan senang hati dijadikan istri kedua dan bahkan menyodorkan diri.
Yah itulah pikiran konyol yang mungkin timbul saat menonton sinetron Suara Hati Istri.
Jadi, jangan kebanyakan dan tontonlah dengan bijak.
