Safety atau keselamatan memang harus menjadi prioritas dalam melaksanakan sesuatu. Bagaimanapun, nyawa manusia itu lebih berharga dari apapun dan harus terus diupayakan jangan sampai terbuang hanya karena kecerobohan.
Apalagi dalam dunia transportasi. Mobilitas manusia dari satu tempat ke tempat lain menyebabkan resiko terhadap kecelakaan menjadi lebih tinggi.
Untuk itulah banyak pihak, terutama para pengelola moda transportasi terus berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat pengguna jasa atau pegawai mereka agar selalu berhati-hati dalam setiap langkahnya. Semua merupakan upaya agar tingkat kecelakaan yang bisa menyebabkan luka dan menyebabkan jatuhnya korban jiwa bisa dikurangi.
Salah satunya adalah PT KCI, Kereta Commuter Indonesia, pengelola angkutan massal yang semakin hari semakin populer, Commuter Line atau yang dulu dikenal sebagai KRL Jabodetabek.
Di setiap stasiun di bawah pengelolaannya, PT KCI, selain tanpa henti menghimbau lewat pengeras suara, juga memasang banner apanduk yang berkaitan dengan keselamatan.
Salah satunya adalah spanduk SAFETY.
Spanduk ini dibuat menarik dan bukan hanya menyampaikan arti kata safety saja, tetapi juga menjelaskan langkah-langkah dalam setiap huruf yang ada pada kata dari bahasa Inggris itu. Iya, enam huruf kata safety diuraikan huruf per huruf sebagai berikut
1. S – Search for Hazards (Cari bahaya atau potensi bahaya)
2. A – Analyze the Risk (Analisa Resikonya)
3. F – Find the Cuase (Temukan Penyebabnya)
4. E – Eliminate the Cuase (Hilangkan Penyebabnya)
5. T – Tell Others
6. Y – You are Safe
Terlihat sederhana, dan mungkin bahkan dianggap mengada-ada atau keren-kerenan, tetapi sebenarnya ini adalah pelajaran dasar dalam Keselamatan dan Kesehatan Kerja.
Bahaya atau potensi bahaya harus diidentifikasi sedini mungkin, resikonya apa bagi pekerja (dan dalam hal ini pengguna jasa), menghilangkan potensi bahaya itu, dengan tujuan akhir semuanya selamat.
Contohnya adalah berdiri melewati garis kuning di peron merupakan sesuatu yang berbahaya, karena siapapun bisa tersambar oleh kereta yang sedang melaju. Untuk itulah, para announcer di stasiun tidak pernah berhenti mengingatkan penumpang untuk berdiri di belakang garis tersebut.
Sederhana memang bannernya dan mungkin agak sulit dimengerti karena ditulis dalam bahasa Inggris, tetapi singkatan di dalam kata SAFETY-nya sebenarnya sangat penting bagi penumpang dan juga pegawai Commuter Line.
Karena keselamatan memang harus selalu menjadi prioritas.