Singa, sang raja padang rumput, adalah satwa yang dikenal ganas dan merupakan predator yang tidak kenal ampun. Kehadirannya sangat ditakuti oleh hewan lainnya, bahkan oleh para pesaing mereka, seperti hyena, macan tutul, cheetah, dan banyak lagi hewan pemangsa lainnya.
Sementara, anjing, juga tidak kalah pamornya. Hewan ini pun bisa menjadi pemburu yang tidak kenal ampun. Selain kemampuannya mengendus dan mengikuti mangsa, ia pun punya taring yang mampu merobek mangsa jika diperlukan. Tidak heran, sejak zaman dahulu kala, hewan yang satu ini dimanfaatkan sebagai kawan terbaik para manusia pemburu.
Bisa bayangkan apa yang terjadi ketika kedua satwa itu bertemu. Akankah sang singa memangsa si anjing, ataukah si anjing akan lari? Akankah terjadi pertarungan sengit mempertahankan nyawa?
Sebuah video singkat yang diunggah di akun Twitter “Welcome to nature” menunjukkan, terkadang, jawabannya bukan salah satu dari yang disebutkan di atas.
Bisa jadi, persahabatan lah yang hadir.
Please – We need your help to stay in this social network. Say something about our posts (yes, yum or smile emoticon will do) or we’ll completely disappear from your news feed. Appreciate your help._2 pic.twitter.com/UfAy1ROUHA
— Welcome To Nature (@welcomet0nature) November 30, 2019
Sulit membayangkan bahwa tidak ada perkelahian. Di luar imajinasi kita, bahwa sang singa membuat gerakan seakan ia menyalami dan seperti mencium kaki depan si anjing.
Tidak disebutkan latar belakang kejadian dimana, tetapi video kecil ini memberikan gambaran bahwa ada banyak kemungkinan yang bisa terjadi. Tidak selalu sesuai apa yang dibayangkan.
Sekaligus mengajarkan bahwa keberagaman tidak selalu harus berarti “pertempuran” dan “perang”. perbedaan bisa menjadi landasan pertemanan.