Pernah dengar saran dari para pebisnis dan dalam negeri tentang bisnis terbaik itu seperti apa ? Belum ? Kalau begitu saya sampaikan saja apa yang pernah dan sangat sering baca dari berbagai buku, yaitu bahwa bisnis yang baik adalah bisnis yang dilakukan dengan passion atau hati yang senang.
Karena, dengan begitu maka, seorang pebisnis akan menjadi sangat tahan banting. Ia pastinya akan menemui berbagai masalah, tetapi karena ia sangat menyukai dunia itu, ia akan menjadi tahan banting dan bersedia bekerja keras untuk menemukan solusinya.
Jadi, tidak heran banyak orang, termasuk yang sudah sukses dan membuktikan, akan menyebutkan bisnis yang berbasis hobi itu yang terbaik. Sudah mendapatkan rasa senang, pada akhirnya juga mendapatkan keuntungan materi.
Benarkah faktanya ?
Jawabannya, BENAR SEKALI.
Saya membuktikannya sendiri. Meski belum sukses, saya sudah merasakan hasilnya yang lumayan sekali.
Hobi saya ada dua sebenarnya, yaitu menulis tentang apa saja. Beberapa tahun sebelum ini, salah satu kegemaran saya adalah berdebat dan berdiskusi di berbagai forum online, seperti Detik Forum. Selama beberapa tahun saya bertukar pendapat dengan berbagai orang.
Yang kedua adalah fotografi. Entah kenapa saya menyukai untuk merekam momen-momen yang ada dalam kehidupan dengan kamera. Mungkin dengan begitu saya berpikir bisa berbagi keindahan yang saya lihat lewat foto.
Pertama kali, saya melakukannya hanya dengan kamera ponsel saja, tetapi sekarang sudah memakai kamera DSLR kelas pemula, Canon 700D yang berhasil saya beli karena berhasil menggabungkan kedua hobi tersebut.
Iya, betul, saya mengkombinasikan keduanya menjadi bisnis yang sedang saya jalani sekarang, yaitu sebagai BLOGGER. Boleh lah kalau Anda tidak percaya, tetapi memang begitulah adanya. Saat ini, blogger adalah profesi saya.
Dan, untuk itu saya bisa menghasilkan uang tambahan di luar gaji rutin bekerja di sebuah perusahaan trading di Jakarta.
Pengetahuan dan skill fotografi saya membuat saya menyimpan banyak sekali foto, terutama tentang kota dimana saya tinggal, Bogor. Lalu, saya ceritakan dalam bentuk tulisan yang kemudian diterbitkan di berbagai blog yang saya bangun.
Salah satunya adalah blog Lovely Bogor yang bercerita dan menggambarkan kota hujan, Bogor. Foto-fotonya berasal dari hasil jepretan kamera saya dan mayoritas tulisannya juga.
Alhamdulillah ternyata cukup banyak juga pembaca yang datang ke blog-blog tersebut dari berbagai sumber. Jumlahnya mencapai ribuan orang perhari. Memang sih, naik turun, tetapi tetap berjumlah ribuan.
Nah, karena pengunjungnya lumayan banyak, saya kemudian mencoba peruntungan menjadi Adsense Publisher atau penerbit yang diperbolehkan memasang iklan dari Divisi Periklanan Google (Adsense).
Hasilnya lumayan juga. Selain bisa dipergunakan untuk mengajak jajan keluarga, juga sudah dibelikan laptop dan kamera. Hingga saat ini pun saya masih menerima penghasilan bulanan yang didapat dari iklan yang terpasang di blog-blog tadi.
Masih ditambah juga dengan penghasilan tidak tetap berupa content placement, serta berbagai peluang menghasilkan uang lain, seperti menjadi fotografer pre-wedding yang didapat dari seseorang yang membaca dan melihat tulisan di Lovely Bogor tadi.
Tentunya, tidak dalam waktu singkat untuk bisa mendapatkan hasil seperti itu. Butuh waktu dan perjuangan agar pengunjung bisa datang dan iklan mulai menghasilkan. Tetapi, dengan kerja keras untuk terus melakukan hobi saya, memotret dan menulis, semakin hari penghasilannya semakin bertambah.
Kombinasi dua hobi saya itu sudah mulai memperlihatkan hasil yang membuat gembira. Meski, juga tidak terlupakan berbagai kesusahan dan kesulitan yang pernah dialami. Tapi, bukankah namanya bisnis pasti ada jatuh bangunnya, iya kan ?
Jadi, kalau memang Anda memiliki sebuah hobi, mungkin sebelum Anda menengok peluang bisnis lainnya, kenapa tidak menjadikan hobi Anda sebagai sebuah bisnis saja. Pastinya akan menyenangkan melakukan hal yang kita sukai dan dibayar.
Iya kan?