Pernah melihat atraksi Liong di malam hari? Atraksi ini biasanya bisa dilihat setiap perayaan Imlek atau Cap Go Meh di berbagai negara, termasuk Indonesia. Apalagi, sejak pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid atau yang akrab disebut Gus Dur, dimana pengekangan terhadap pagelaran budaya etnis Tionghoa dicabut, atraksi ini semakin sering terlihat.
Bagaimanapun, budaya Tionghoa adalah salah satu budaya pembentuk budaya di Nusantara ini, iya kan?
Nah, biasanya atraksi ini dilakukan pada siang hari. Di beberapa kota yang menyelenggarakan festival Cap Go Meh, atraksi Liong bisa dilihat dalam bentuk pawai di pagi hingga sore. Tetapi, di Bogor agak berbeda pada tahun 2018-2019 ini.
Perayaan Cap Go Meh , yang dilabeli sebagai CGM Bogor Street Festival, dilakukan sejak sore hingga malam hari. Mau tidak mau kehadiran atraksi Liong dan Barongsai juga dilakukan saat hari sudah gelap.
Sesuatu yang sebenarnya menyulitkan untuk bisa menikmati keunikan tradisi Tionghoa itu.
Tetapi, di tangan orang-orang kreatif, gelapnya malam jsutru menghadirkan kreativitas yang menambah keindahan dan keunikan dari yang sudah ada. Berbagai perguruan silat yang biasa menampilkan atraksi Liong dan Barongsay menambah lampu pada Liong mereka.
Hasilnya adalah atraksi Liong bercahaya yang mengundang teriakan dan seruan gembira dan kagum dari para penonton festival jalanan di Kota Hujan itu.
Bila Anda belum pernah melihatnya, silakan lihat video singkat di bawah ini.
Indah dan unik bukan?
Pagelaran CGM Bogor Street Festival adalah ajang tahunan di Kota Bogor. Jadi, jika Anda ingin menyaksikan secara langsung, silakan datang sendiri kesana dan melihat keseruan pawai jalanan. Dan tentunya, tarian Liong bercahaya seperti yang ada dalam video di atas.
