Olahraga apa yang memakai gawang, bola, kiper tetapi bukan sepakbola? Jawaban kebanyakan orang pasti akan tertuju pada kata FUTSAL, alias sepakbola dengan lapangan kecil. Bola voli tidak akan dipilih karena tidak menggunakan gawang, begitu juga basket yang memakai keranjang atau jaring. Jadi, Futsal adalah jawaban yang paling umum.
Dan, sebenarnya tidak salah juga karena olahraga ini memang menggunakan gawang dan jaring. Tetapi, sebenarnya futsal adalah sepakbola, hanya biasanya dilakukan dalam ruangan. Jawaban yang sebenarnya tidak tepat.
Jawaban yang paling tepat adalah handball atau bola tangan.
Olahraga ini menggunakan gawang, ukurannya mirip dengan yang biasa dipergunakan pada futsal. Tidak heran bahwa lapangan futsal pun bisa dipergunakan untuk pertandingan handball atau bola tangan. Alat utama yang dipergunakan juga berupa bola, dengan ukuran yang lebih kecil dari yang dipergunakan pada sepakbola. Kiper juga ada dalam handball.
Tetapi, handball bukanlah sepakbola. Dalam olahraga ini, bolanya tidak disepak atau ditendang melainkan dilempar. Tidak disepak menggunakan “kaki”. Penggunaan kaki dilarang dalam olahraga ini, kecuali oleh pemain yang berperan sebagai kiper atau penjaga gawang.
Bola tangan memang bukan merupakan olahraga favorit di Indonesia. Sepakbola, bulutangkis, tenis, atau basket lebih populer. Meskipun demikian bukan berarti olahraga ini tidak eksis di negara ini. Buktinya ada Asosiasi Bola Tangan Indonesia yang terbentuk pada tahun 2007. Asosiasi ini berada di bawah naungan Federasi Bola Tangan Internasional atau International Handball Federation.
Jangan heran ada federasi versi internasional, meski tidak sepopuler sepakbola, olahraga handball atau bola tangan adalah salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan dalam Olimpiade. Jadi, bukan olahraga tidak jelas.
Cara mainnya sederhana, yaitu dengan mencetak sebanyak mungkin gol ke gawang lawan. Saat bersamaan mencegah gawangnya sendiri kebobolan.
Pertandingan akan dilakukan dua tim yang masing-masing terdiri dari 7 pemain dengan satu pemain berperan sebagai penjaga gawang. Ada bek, pemain tengah, dan penyerang.
Bola dibawa menggunakan tangan dengan cara dipantulkan ke lantai, seperti basket.
Dalam handball juga dikenal sistem lemparan penalti yang mirip dengan tendangan penalti dalam sepakbola dan futsal, tetapi dilakukan dengan menggunakan tangan. Lemparan penalti diberikan jika pelanggaran dilakukan di dalam kotak penalti.
Beberapa istilah lain yang sama seperti dalam sepakbola selain itu adalah kemparan ke dalam, lemparan bebas, kartu merah, dan kartu kuning. Tetapi, berbeda dari sepakbola dalam handball atau bola tangan dikenal sistem time out atau berhenti sementara untuk pelatih memberikan instruksi, seperti dalam basket. Sesuatu yang tidak ada dalam sepakbola.
Lapangan bola tangan biasanya berukuran 50 M x 20 M atau sekitar 1/2 lapangan sepakbola, tetapi pada kenyataannya olahraga ini banyak dilakukan di dalam ruangan dengan menggunakan lapangan futsal. Ada garis pemisah dan ada juga kotak penalti.
Lama pertandingan biasanya 2 X 30 menit.
Itulah handball atau bola tangan.
