Pernahkah Anda mencoba memotret hewan peliharaan Anda, seperti kucing atau anjing di malam hari? Tentunya Anda akan menggunakan flash atau lampu kilat untuk menambah cahaya. Kemudian, Anda menemukan kalau dalam foto mata hewan kesayangan itu seperti berkilat atau bersinar? Janganlah menduga macam-macam dulu.
Hal itu adalah wajar. Memang bukan sesuatu yang aneh kalau mata hewan bersinar dalam gelap atau saat terkena cahaya dari flas atau lampu kilat. Bukan sesuatu yang berbau gaib atau mistis.
Kondisi ini wajar terjadi pada hewan vertebrata, alias bertulang belakang seperti kucing dan anjing. Hal itu disebabkan karena adanya tapetum lucidum.
Tapetum lucidum adalah selaput tisu yang ada di mata hewan mamalia. Letaknya pada sebagian besar hewan berada di belakang retina, tetapi ada juga merupakan bagian dari retina itu sendiri. Fungsi selaput ini adalah untuk menyerap sebagian cahaya yang datang dan kemudian memantulkannya. Selaput inilah yang membuat hewan bisa melihat di malam hari atau kondisi gelap.
Cahaya dari flash atau lampu kilat kamera termasuk golongan yang kuat. Bahkan, mata manusia pun akan silau saat melihatnya. Tapetum lucidum akan membuatnya lebih kuat lagi sehingga pantulan yang terlihat atau terekam kamera adalah berupa kilatan atau sinar yang memancar dari mata hewan tersebut.
Sinar yang keluar dari mata hewan pun tidak sama. Ada yang berwarna putih seperti pada ikan welleye. Juga ada yang berwarna kuning, merah atau biru. Kuning biasanya terlihat pada mata kucing dan anjing, sedangkan biru pada kuda.
Meskipun demikian, warna sinar yang dipantulkan mata hewan juga akan tergantung pada sudut pandng yang melihat. Warnanya bisa berubah-ubah.
Mata manusia tidak memiliki selaput ini. Oleh karena itu, manusia susah melihat dalam kegelapan. Meskipun demikian, ada kelainan yang bisa membuat mata mengeluarkan sinar berwarna putih yang disebut leukocoria.
Saat memotret dalam gelap mata manusia memang kerap menjadi merah pada fotonya. Hal ini bukan karena kelainan atau tapetum lucidum, tetapi lebih karena cahaya flash yang terlalu kuat atau kamera yang terlalu dekat dengan posisi mata. Untuk itulah, seorang fotografer yang handal akan menyesuaikan kekuatan cahaya flashnya saat memotret dalam gelap.
Jadi, saat mata hewan bersinar dalam gelap, janganlah pernah menduga ada jin yang bersarang di tubuhnya. Itu hanyalah sesuatu yang normal saja.