Banyak blogger senior dan “mastah” (master) mengatakan bahwa blog gado-gado tidak akan pernah bisa membawa kesuksesan dalam ngeblog. Sebaiknya, siapapun yang terjun ke dunia blogging hanya memilih satu topik sempit dan khusus agar pembaca bisa terus mengingat blog tersebut.
Begitu katanya.
Tetapi, terus terang saya menyukai Blog Gado-Gado yang isinya aneh, beragam, dan tidak tentu arah. Kadang bisa berisi berita, beberapa waktu berisi tulisan wisata, kemudian bicara kuliner, lalu opini. Isinya mirip gado-gado yang macam-macam.
Kenapa?
Karena saat menulis di blog jenis ini, saya merasa bebas. Saya tidak perlu merasa terlihat profesional, tidak perlu menggurui, tidak perlu berpikir terlalu berat, tidak harus memikirkan selera pembaca, tidak perlu ini dan itu.
Bebas. Sebebas-bebasnya walau tetap tidak melanggar hukum.
Justru di blog jenis ini, dimana tidak ada batasan, kreatifitas saya menjadi lebih baik dibandingkan mengelola blog lain, yang walau bukan niche blog tetapi lebih sempit isinya. Benar-benar terbebas dari berbagai teori dan aturan.
Kadang pendek. Kadang panjang. Suka-suka saja isi artikelnya.
Perasaan bebas inilah yang membuat saya bisa menulis lebih banyak artikel dibandingkan di blog yang lain. Jika, di blog Maniak Menulis misalkan, saya menghasilkan artikel bisa 5 buah perhari, di blog Umum Sekali, saya bisa memproduksi 15-20 buah artikel.
Sesuatu yang menunjukkan bahwa blog gado-gado sudah membuat saya menjadi lebih kreatif.
Terserah kata orang soal menjadi tenar atau kaya , tetapi saya sudah merasakan hasilnya yaitu perasaan gembira dan bahagia dalam menulis. Jadi, hasilnya sudah didapat sejak awal. Kalau nanti ada pemasukan uang dari iklan Adsense yang ada disini, namanya itu adalah bonus. Tambahan saja dari kegembiraan yang sudah dinikmati saat menulis dan menerbitkan artikel.
