Koala, memang artinya dalam bahasa Aborigin adalah “No Water” alias “Tidak Punya Air”.
Sepertinya penduduk asli lebih bijak dalam memberi nama pada hewan atau tanaman. Biasanya nama yang diberikan tidak asal tetapi selalu dikaitkan dengan salah satu karakter dari hewan atau tanaman.
Pemberian nama koala adalah contoh yang sangat baik tentang hal itu. Kata “No Water” memang merupakan karakter salah satu hewan khas Australia ini. Ia bisa dikata hampir tidak minum air.
Kebutuhannya akan air didapatnya dari daun eucalyptus yang dimakannya saja. Jadi dia tidak perlu turun dari pohon menuju sungai untuk minum.
Karena itulah pula ia hampir tidak pernah ditemukan berjalan di atas tanah. Koala meang menghabiskan waktunya hanya untuk dua hal.
Yang pertama makan. Dimana ia akan makan kira-kira 1 kilogram daun eucalyptus setiap harinya. Selain untuk memenuhi kebutuhannya akan air juga untuk gizi. Daun ini sangat minim kandungan gizinya, jadi koala harus makan sebanyak mungkin setiap hari. Kira-kira 5-6 jam adalah waktu yang dipakainya untuk makan.
Lalu sisa waktunya dipakai apa?
Nah ini kegiatan keduanya. Tidur! Koala memang tukang tidur. Ia menghabiskan 18 jam sehari untuk tidur dan tidur. Hampir tidak ada kegiatan lainnya yang dilakukan hewan berkantung ini.